Gymkhana merupakan salah satu jenis motorsport. Hampir mirip dengan autocross namun dalam Gymkhana, yang berhasil memenangkan pertandingan ialah yang mencapai waktu tercepat. Nama Gymkhana ini sendiri dipinjam dari cabang olahraga berkuda.
Gymkhana dimulai jaman dahulu, jauh sebelum mobil diciptakan. Kuda menjadi kendaraan yang digunakan dalam olahraga ini. Dahulu kala para pembalap harus mengambil bendera kecil untuk memenangkan balapan Genghis Khan. Pebalap juga harus beradu dalam balapan sengit di area balap ras Amerika asli ‘(Indian’) untuk menunjukkan keberanian mereka. Mereka yang berhak untuk ikut dalam Gymkhana bukanlah sembarang orang, banyak persyaratan yang harus dipenuhi agar dapat bertanding dalam Gymkhana. Sejak peristiwa peradaban berkembang dari Eropa, Gymkhana menjadi acara yang lebih bersahabat dan hadir di banyak festival.
Dalam Gymkhana, kecepatan adalah faktor yang paling menentukan. Melalui berbagai rintangan seperti kerucut, ban, dan penghalang, pengemudi harus bermanuver melalui jalur yang telah ditentukan. Seorang pembalap Gymkhana wajib menguasai teknik mengemudi yang bervariasi sesuai dengan rintangan agar dapat memenangi pertandingan.
IMG_8349
Yang membedakan pertandingan olahraga dan autocross tradisional yaitu pertandingan olahraga membutuhkan driver untuk melakukan pembalikan, 180 derajat berputar, 360 derajat berputar, kotak parkir, Figure 8, dan uji ketangkasan lainnya, dan semua ini dikemas dalam aksi drifting spektakuler. Namun kembali lagi, dasar selurh pertandingan olahraga berisi hal yang sama, berupa titik awal, garis finish, dan semacam “rintangan” untuk dilewati, serta dibatasi oleh waktu yang menentukan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar